tag:blogger.com,1999:blog-91972734659933723352024-02-07T22:25:21.234+08:00Semua Coretan KuliahBlog ini berisi tentang laporan-laporan praktikum. Semoga bermanfaat buat rekan-rekan semua.Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.comBlogger22125tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-34134299303685216612013-09-21T19:45:00.001+08:002015-09-23T00:39:57.777+08:00Laporan Mikrobiologi Pengamatan Jamur Mikroskopis
Laporan Mikrobiologi Pengamatan Jamur Mikroskopis
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Diantara tumbuhan rendah, maka golongan ganggang (alga) dan golongan fungi merupakan kelanjutan dari golongan bakteri. Golongan ganggang itu langsung nebjadi keelanjutan bakteri hal ini masih sangat sulit untuk ditentukan. Peninjauan secara morfologi dan fisiologi menemukan suatu golongan bakteri, Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-72132142225186066172013-09-21T19:42:00.003+08:002015-09-24T11:13:44.688+08:00Laporan Mikrobiologi Uji Daya Hambat Mikroba
Laporan Mikrobiologi Uji Daya Hambat Mikroba
BAB
1 PENDAHULUAN
1.1 <!--[endif]-->Latar belakang
sensitifitas
menyatakan bahwa uji sentifitas bakteri merupakan suatu metode untuk
menetukan tingkat kerendahan bakteri terhadap zat anti bakteri dan untuk
mengetahui senyawa murni yang memiliki
aktifitas anti bakteri. Metode uji sensifitas bakteri adalah metode cara
Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-16468213259832410502013-09-21T19:29:00.005+08:002015-09-24T11:14:05.721+08:00Laporan Mikrobiologi Most Probable Number
Laporan Mikrobiologi Most Probable Number
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Metode hitungan cawan dengan menggunakan media padat, tetapi pada metode MPN dengan menggunakan medium cair didalam tabung reaksi. Perhitungan MPN berdasarkan pada jumlah tabung reaksi yang positif, yakni yang di tambahi oleh mikroba setelah inkubasi pada suhu dan waktu tertentu. Pengamatan tabung yang positif Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-55269014777518067662013-09-21T19:19:00.003+08:002015-09-24T11:01:20.600+08:00Laporan Mikrobiologi Total Plate Count
Laporan Mikrobiologi Total Plate Count
BAB
I PENDAHULUAN
1.1
<!--[endif]-->Latar
Belakang
Beberapa cara
dapat dilakukan untuk menentukan jumlah bakteri yang terdapat pada bahan
pemeriksaan. Cara yang paling sering digunakan adalah cara Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-69376914982718413732013-09-21T18:56:00.001+08:002015-09-24T11:04:58.437+08:00Laporan Mikrobiologi Pewarnaan dan Cara-cara Pewarnaan
Laporan Mikrobiologi Pewarnaan dan Cara-cara Pewarnaan
BAB I PENDAHULUAN
1.1 <!--[endif]-->Latar
Belakang
Mikroorganisme
yang ada di alam ini mempunyai morfologi, struktur dan sifat-sifat yang khas
begitu pula dengan bakteri. Bakteri yang hidup hampir tidak berwarna dan
kontras dengan air, dimana sel-sel bakteri yang ada di suspensikan. Salah satu
cara unutk mengamati bentuk Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-43569355887952312552013-09-21T18:54:00.001+08:002015-09-24T11:19:53.492+08:00Laporan Mikrobiologi Pembuatan Biakan Murni
Laporan Mikrobiologi Pembuatan Biakan Murni
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
<!--[endif]-->Latar
Belakang
Populasi
mikroorganisme yang ada dialam sekitar kita ini sangatlah besar dan cukup
kompleks. Beratus spesies mikroba menguasai setiap bagian tubuh kita. Mereka
terdapat dalam jumlah yang cukup besar. Sebagai contoh sekali kita bersin dapat menebarkan
beribu-ribu Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-49971298852182970372013-09-21T18:50:00.000+08:002015-09-24T11:26:30.277+08:00Laporan Mikrobiologi Isolasi dan Identifikasi Dasar Mikroba
Laporan Mikrobiologi Isolasi dan Identifikasi Dasar Mikroba
BAB I PENDAHULUAN
1.1
<!--[endif]-->Latar belakang
Ketika kita
ingin mempelajari sifat, morfologi, dari suatu
bakteri, kita harus memiliki isolat murni yang tidak tercampur dengan bakteri
lain. Untuk mendapatkan bakteri yang murni, maka dilakukan isolasi.
Isolasi adalah
Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-81470909425317954452013-09-21T18:46:00.000+08:002015-09-24T11:30:20.073+08:00Laporan Mikrobioloi Media Pertumbuhan Mikroba
Laporan Mikrobioloi Media Pertumbuhan Mikroba
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
<!--[endif]-->Latar
Belakang
Pada
pelaksanaan praktikum. Media pertumbuhan mikroba yaitu baik perkembangan maupun
pertumbuhan mikroba yang hidup pada alat-alat atau bahan yang akan di gunakan.
Mikroorganisme
dapat tumbuh dan berkembang pada suatu substrat yang diChemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-41533727327751357082013-09-21T18:29:00.000+08:002015-09-24T11:51:40.941+08:00Laporan Mikrobiologi Peralatan dan Sterilisasi
Laporan Mikrobiologi Peralatan dan Sterilisasi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 <!--[endif]-->Latar
Belakang
Yang dimaksud sterilisasi dalam
mikrobiologi adalah suatu proses untuk mematikan semua organisme yang terdapat
pada atau didalam suatu benda. Ketika anda untuk pertama kalinya melakukan
pemindahan biakan bakteri secara aseptik,Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-84787849003914158942012-12-04T01:30:00.001+08:002013-09-15T09:26:09.703+08:00Laporan Kimia Dasar II Aldehid Keton
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1. <!--[endif]-->Latar Belakang
Aldehid dan keton adalah keluarga besar dari
senyawa organik yang termasuk dalam kehidupan sehari-hari kita. Senyawa-senyawa
ini menimbulkan bau wangi pada banyak buah-buahan dan parfum mahal. Contohnya,
sinamaldehida (suatu aldehida) menyebabkan bau kayu manis (sinamon) dan siveton
(Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-64763307053245306472012-12-04T01:00:00.001+08:002013-09-15T09:24:43.751+08:00Laporan Kimia Dasar II Reaksi Adisi Subtitusi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Reaksi subtitusi adalah penggantian suatu gugus atau atom dengan gugus atau atom lain. Pada reaksi subtitusi atom atau gugs atom yang terdapat dalam suatu molekul digantikan oleh atom atau gugus atom lain umumnya pada senyawa jenuh. Tetapi pada kondisi tertentu dapat juga terjadi pada senyawa tak tak jenuh.Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-83579943523358813512012-12-04T00:39:00.001+08:002013-09-15T09:25:28.025+08:00Laporan Kimia Dasar II Ikatan Peptida
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1 <!--[endif]-->Latar
Belakang
Protein (asal kata protos dari bahasa yunani yang berarti “yang
paling utama”) adalah senyawa organik kompleks yang bermolekul tinggi yang
merupakan polimer dari monomer-monomer asam amino yang dihubungkan dengan
ikatan peptida. Molekul protein mengandung karbon, hidrogen, oksigen, nitrogen
dan kadang sulfur Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-75698445183369485672012-12-04T00:26:00.001+08:002013-09-15T09:28:54.124+08:00Laporan Kimia Dasar II Elektrolisis
BAB
1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1
<!--[endif]-->Latar
Belakang
Elektrolisis yaitu peristiwa penguraian atas suatu larutan
elektrolit yang telah dialiri oleh arus listrik searah. Sedangkan sel dimana
terjadinya reaksi tersebut disebut
sel elektrolisis. Sel elektrolisis
terdiri dari lapisan yang dapat mengbantarkan listrik yang disebut elektrolisis
dan dua buahChemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-19530375479044725912012-12-04T00:06:00.001+08:002013-09-15T09:29:03.349+08:00Laporan Kimia Dasar II Reaksi Reduksi Oksidasi
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1
<!--[endif]-->Latar
balakang
Pentingnya reaksi-reaksi dikenali sejak awal kimia.
Reaksi oksidasi dan reduksi ialah reaksi kimia yang di sertai dengan perubahan
bilangan oksidasi. Reaksi redoks ada yang berlangsung spontan ada juga yang
berlangsung tidak sepontan. Reaksi redoks yang berlangsung sepontan digunakan
sebagaiChemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-57343866211953732092012-12-03T23:46:00.001+08:002013-09-15T09:29:48.870+08:00Laporan Kimia Dasar II Pembuatan dan Sifat-sifat Koloid
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari banyak dijumpai koloid baik dalam bentuk produk-produk maupun dalam keadaan terlihat yang biasa dijumpai. Seperti produk sabun, dan produk aerosol atau yang sering kali kita lihat seperi udara yang berdebu, kabut, dan lain sebagainya.
Pada dasarnya setiap konsep dan penerapan serta perlakuan melalui praktek kimia membutuhkanChemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-8393094843741341282012-12-03T23:07:00.005+08:002013-09-15T09:32:55.547+08:00Laporan Kimia Dasar II Asidi-Alkalimetri
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1 <!--[endif]-->Latar belakang
Asidi-alkalimetri merupakan titrasi
yang berhubungan dengan asam dan basa.
Secara sederhana, asam merupakan larutan yang memiliki pH diatas 7 sedangkan
basa merupakan larutan yang memiliki pH kurang dari 7. Apabila kedua larutan
tersebutChemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-65916520607977064222012-11-09T11:22:00.001+08:002015-09-18T02:27:44.150+08:00Laporan Kimia Dasar I Pembuatan Larutan
Laporan Kimia Dasar I Pembuatan Larutan
BAB 1 PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1. <!--[endif]-->Latar Belakang
Ketika mempelajari
kimia dikenal adanya larutan. Larutan pada dasarnya adalah fase yang homogen
yang mengandung lebih dari satu komponen. Komponen yang terdapat dalam jumlah
besar disebut pelarut atau solvent. Sedangkan komponen dalam Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com7tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-69494457479290703642012-11-09T11:00:00.001+08:002013-09-15T09:34:47.766+08:00Laporan Kimia Dasar I Laju Reaksi
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1.
<!--[endif]-->Latar
belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita
sering melihat reaksi-reaksi kimia dengan kecepatan yang berbeda-beda. Ada
reaksi yang berlangsung sangat cepat seperti petasanyang meledak, ada juga
reaksi yang berlangsung sangat lambat seperti pengkaratan besi.
Reaksi kimia adalah proses
perubahan zat reaksi menjadi Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-29545901352782680822012-11-08T20:22:00.001+08:002013-09-15T09:41:24.645+08:00Laporan Kimia Dasar I Stoikiometri
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1.
<!--[endif]-->Latar
Belakang
Reaksi kimia biasanya antara dua campuran
zat, bukannya antar dua zat murni. Suatu bentuk yang paling lazim dan campuran
adalah larutan reaksi kimia tlah mempengaruhi kehidupan kita. Di alam sebagian
besar reaksi berlangsung dalam larutan air. Sebagai contoh Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-14005583049615908112012-11-08T20:17:00.001+08:002013-09-15T09:43:21.100+08:00Laporan Kimia Dasar I Kromatografi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kromatografi adalah suatu teknik pemisahan campuran berdasarkan perbedaan kecepatan perambatan komponen dalam medium tertentu. Pada kromatografi komponen-komponennya akan dipisahkan antara dua buah fase yaitu fase diam dan fase gerak. Fase diam akan menahan komponen campuran, sedangkan fase gerak akan melarutkan zat komponen campuran. Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-10626646273148537772012-11-08T20:06:00.000+08:002013-09-15T09:43:51.477+08:00Laporan Kimia Dasar I Pemisahan dan Pemurnian
BAB 1
PENDAHULUAN
<!--[if !supportLists]-->1.1. <!--[endif]-->Latar Belakang
Air merupakan suatu hal
yang sangat berharga bagi makhluk hidup. Air merupakan suatu komponen krusial
penentu kelangsungan hidup bagi seluruh makhluk bernyawa. Namun, semakin usia
bumi ini yang berbanding lurus dengan pertambahan jumlah makhluk hidup terutama
manusia mengakibatkan kurangnya sumber air Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-9197273465993372335.post-66348434328867224242012-11-08T19:54:00.001+08:002013-09-15T09:45:22.514+08:00Laporan Kimia Dasar I Sifat-sifat Unsur
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang
Unsur merupakan zat tunggal yang sederhana. Campuran adalah gabungan dari suatu senyawa atau lebih. Unsur dapat ditemukan di alam bebas ataupun di dalam tanah, ada pula unsur yang tidak dapat ditemukan di alam bebas.
Wujudnyapun berbeda-beda seesuai dengan tempat ditemukanya. Unsur dapat berbentuk padat, cair atau gas. Chemical Engineerhttp://www.blogger.com/profile/02991065745986179665noreply@blogger.com0